Modif Mazda2 2010, Pilot Project
Jakarta - Menurut kami, Mazda2 ini bisa jadi pilot project untuk pemilik Mazda2 lainnya, lihat saja apa yang dilakukan Aryo Yogisworo pada Mazda2-nya. Menganut gaya racing, Aryo mendandani Mazda2 mulai dari body kit yang dipesan khusus dari bengkel Signal Auto Bandung. “Saat mobil gue dateng bulan Agustus kemarin, langsung gue kirim ke bengkel untuk dibuatkan body kit dengan pengerjaan kurang lebih 2,5 bulan,” ungkap Aryo panggilan akrabnya.
Aryo sengaja buat body kit-nya tidak mengikuti gaya dari Mazda Speed. "Jadi bengkel Signal memang gue minta untuk bikinin body kit khusus di Mazda2 gue, jadi engga bakal ada yang nyamain karena gue enggak suka yang pasaran,” tambahnya. Untuk itu semua, Aryo harus merogoh kantong sebesar Rp 27,7 juta untuk menebus body kit dan juga panel carbon yang terdiri dari engine hood, side mirror cover, rear diffuser dan juga roof spoiler.
Supaya aroma racing makin kental, Aryo melapis bodi putihnya dengan sticker berbahan Oracal warna kuning. “Semua dikerjakan di Wien’s sticker Pluit, paling susah sih pas masang di bagian bumper depan. Soalnya banyak lekukan dan juga lubang-lubang, karena gue maunya semua tanpa sambungan,” ujar pria murah senyum ini.
Untuk satu bodi penuh, Mazda2 ini menghabiskan bahan sekitar 30 meter dan biaya Rp 3,5 juta. Tapi itu belum termasuk sticker dry carbon di bagasi yang butuh biaya Rp 400 ribu. Salah satu Mazda2 yang dapat menjadi inspirasi pemilik Mazda2 lainnya. Ada yang mau menyusul? (mobil.otomotifnet.com)
Di sektor kaki-kaki, Aryo memasangkan satu set coilover Tanabe Sustec Pro yang dibelinya seharga Rp 11,8 juta yang bisa di-adjust sampai mobil nempel tanah. “Kalau sehari-hari gue selalu di posisi tertinggi, soalnya takut enggak bisa masuk komplek rumah,” ujarnya. Urusan penghenti laju juga dipikirkan oleh Aryo. Sepasang brake kit dari Wilwood seharga Rp 13,5 juta disematkan di kaki-kaki depan. “Pasangnya tinggal bikin bracket dari bahan besi untuk dudukan kalipernya, biaya pasangnya sekitar Rp 1,5 juta di bengkel Rosella Pluit,” Tambah Aryo.
Terakhir, pilihan velg jatuh pada Work Emotion 17x7,5 inci.yang dibeli langsung dari Jepang. “Pas ada temen yang mau masukin, gue nitip velg ini yang seharga Rp 14 juta, untuk bannya gue pake Achilles ukuran 205/40R17,” ujar cowok yang hobinya jalan-jalan ini.
STAGE ONE
Walaupun tampilan luar sudah sangar, namun tidak banyak perubahan dari sektor mesin, Aryo hanya mengganti open air filter kit buatan GReddy, selain itu untuk memperbesar api pembakaran, busi diganti dengan NGK Iridium. Untuk menstabilkan tegangan listrik dipasangkan ground wire dari HKS. Terakhir, muffler GReddy Titanium Beat Max untuk Mazda2 yang langsung plug and play. “Untuk mesin gue sengaja belum mau porting polish, soalnya masih nunggu turbo kitnya,” tutup Aryo.
SPESIFIKASI
Velg Work Emotion XD9 17x 7,5 inci offset 42, ban Achilles ATR Sport 205/40R17, lugnut brake kit Wilwood 4 pot, coilover Tanabe Sustec Pro, strut bar Tanabe, body kit custom, engine hood carbon, side mirror carbon, rear diffuser carbon, roof spoiler carbon, open air kit GReddy Trust + air box intake, HKS ground wire, busi NGK Iridium, HID 3000K Autovision
Tidak ada komentar:
Posting Komentar